Sidikalang (Humas). Rohaniawan adalah orang yang mementingkan kehidupan kerohanian yang ahli dalam hal kerohanian, karena dalam menjalankan tugas sebagai pelayan masyarakat, tentunya Rohaniwan ini harus dapat melayani dengan sepenuh hati, begitu pula sebagai rohaniwan dituntut kesiapan diri dalam menjalankan tugas terutama sebagai ASN Kementerian Agama.
Seperti Rohaniwan Islam, Kristen Protestan dan Katolik (Drs. H. Rusin Bancin, Nontaria Sirait, A.Ma, dan Sorang Tumanggor) Kantor Kementerian Agama Kabupaten Dairi yang bertugas dalam Pelantikan dan Pengambilan Sumpah Jabatan yang dilaksanakan oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Dairi dalam Pelantikan dan Pengambilan Sumpah Jabatan kepada 11 Pimpinan Tinggi Pratama dilingkungan Pemerintah Kabupaten Dairi, yang digelar di Gedung Balai Budaya, Selasa (07/06) sore.
Rohaniawan bertugas mendampingi dan memegang kitab suci berdasarkan kepercayaan pejabat yang dilantik.
Pernyataan tersebut disampaikan salah satu Rohaniwan Kementerian Agama Kabupaten Dairi Nontaria Sirait, usai melaksanakan tugas sebagai Rohaniawan pada Pelantikan dan Pengambilan Sumpah Jabatan di dilingkungan Pemerintah Kabupaten Dairi.
“Sumpah yang diucapkan merupakan serangkaian kalimat yang dilafalkan seseorang yang akan mengemban tugas, Sumpah jabatan ini merupakan janji setia untuk tidak melakukan penyimpangan dalam melaksanakan tugas yang diemban,” terang Nontaria Sirait.
Nontaria menambahkan, apabila seseorang yang telah mengucapkan sumpah dan dapat mengimplementasikan dalam masa mengemban tugas sebagai amanah dalam jabatanya, sangatlah ideal untuk menjadi seorang pejabat, di harapkan setelah melafalkan sumpahnya akan dapat membawa amanah yang diberikan kepadanya berjalan dengan baik dan bersih.
“Semoga yang telah di ambil sumpahnya dapat menjalankan tugas dengan semangat kerja dan penuh tanggung jawab ,” Nontaria. (lm)