Hadiri Pelaksanaan KKG, Pengawas Sampaikan Pentingnya Pengisian Aplikasi Siaga & SIM PKB GPAI

Sidikalang (Humas). Pengawas Pendidikan Agama Islam di Sekolah Umum tingkat Sekolah Dasar Kantor Kementerian Agama Kabupaten Dairi Nurdinah Limbong S.Ag, hadiri pertemuan Kelompok Kerja Guru (KKG) gugus 2 Kabupaten Dairi.  Kegiatan ini dihadiri juga oleh Ketua KKG gugus 2 Japri Pasaribu S.Pd.I, serta guru Pendidikan Agama Islam di zona gugus 2 sebanyak 30 guru. KKG ini dilaksanakan di ruangan kelas SDN 034807 Juma Teguh, Rabu (23/03).

Dalam sambutannya sebagai pembuka kegiatan, Ketua KKG Gugus II Japri Pasaribu S.Pd menyampaikan ucapan terima kasih atas kehadiran Pengawas Guru PAI.  Dengan kehadiran pengawas dapat lebih meningkatkan kualitas pertemuan ini karena kami juga berharap ibu pengawas dapat menjadi narasumber dan meyampaikan arahan dan bimbingan kepada seluruh peserta, imbuhnya.

Pengawas PAI Nurdinah Limbong S.Ag dalam sambutannya menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya atas semangat guru di Gugus 2 untuk tetap melaksanakan kegiatan KKG ini, ditengah situasi yang dimana guru dituntut untuk dapat lebih aktif dan inovatif dalam memberikan Pendidikan kepada generasi bangsa. Menjaga semangat dan motivasi harus tetap dijaga agar Pendidikan kita semakin baik. Ujar Nurdinah.

Selain itu Nurdinah Limbong S.Ag juga menyampaikan hal penting lainnya kepada seluruh peserta yaitu pertama pentingnya Guru mengisi  Aplikasi Sistem Informasi dan administrasi  Guru Agama Islam (SIAGA). Karena itu menjadi Indikator pengukuran Kinerja Guru Agama Islam. Dan dari Aplikasi tersebut juga Bagi Guru yang sudah Sertifikasi untuk pencairan tunjangan Profesinya. Kedua  setiap Guru juga harus mengisi Sistem Informasi Manajemen Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (SIM PKB) karena ini juga menjadi alat ukur mengenai Perkembangan Peningkatan Kualitas Guru. Maka dari pada itu kepada seluruh Guru diharap dapat lebih aktif dan teliti mengisi aplikasi tersebut.

Diakhir penyampaikan Nurdinah Limbong S,Ag juga menyampaikan Persiapan Ujian Akhir Sekolah dan agar guru dapat mempersiapkan Soal Ujian dengan Baik. Hal ini dapat menjadi bahan diskusi bagaimana mekanisme penyusunan soal, imbuhnya. (lm/sbk)